Review Artikel "Parent Involvement in Inclusive Primary Schools in New Zealand: Implications for Improving Practice and for Teacher Education"

Parent Involvement in Inclusive Primary Schools in New Zealand: Implications for Improving Practice and for Teacher Education

Garry Hornby and Chrystal Witte

College of Education, University of Canterbury

  

Abstract

            A critical factor in the success of inclusive schools is effective parent involvement in the education of children with special educational needs. This article reports the results of a survey of the practice of parent involvement in inclusive primary schools in a large city in New Zealand. Interviews were conducted with 21 primary school principals using a schedule which focused on eleven aspects of parent involvement. Analysis of data from the interviews identified several common weaknesses in provision for parent involvement in the schools. Implications for improving the practice of parent involvement in inclusive primary schools and for teacher education in parent involvement are discussed.

Keterlibatan Orang Tua di Sekolah Dasar Inklusif di Selandia Baru: Implikasi untuk Meningkatkan Praktik dan untuk Pendidikan Guru

 

Abstrak

            Faktor penting dalam keberhasilan sekolah inklusi adalah keterlibatan orang tua yang efektif dalam pendidikan anak berkebutuhan khusus. Artikel ini melaporkan hasil survei praktik keterlibatan orang tua di sekolah dasar inklusi di kota besar di Selandia Baru. Wawancara dilakukan dengan 21 kepala sekolah dasar menggunakan jadwal yang berfokus pada sebelas aspek keterlibatan orang tua. Analisis data dari wawancara mengidentifikasi beberapa kelemahan umum dalam ketentuan keterlibatan orang tua di sekolah. Implikasi untuk meningkatkan praktik keterlibatan orang tua di sekolah dasar inklusi dan untuk pendidikan guru dalam keterlibatan orang tua dibahas.

Ulasan

Karya ilmiah tersebut menguraikan tentang keterlibatan orang tua dalam pendidikan sekolah inklusif. Stainback dan Stainback dalam buku Sunardi, berpendapat bahwa sekolah inklusif adalah sekolah yang menampung semua murid di kelas yang sama. Sekolah ini menyediakan program pendidikan yang layak, menantang, tetapi sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan setiap murid maupun bantuan dan dukungan yang dapat diberikan oleh para guru agar anak-anak berhasil.

Sedangkan inklusi dapat berarti bahwa tujuan pendidikan bagi siswa yang memiliki hambatan adalah keterlibatan yang sebenarnya dari tiap anak dalam kehidupan sekolah yang menyeluruh. Inklusi dapat berarti penerimaan anak-anak yang memiliki hambatan ke dalam kurikulum, lingkungan, interaksi sosial dan konsep diri (visi-misi) sekolah.

Ada beberapa bentuk keterlibatan orang tua dalam pendidikan inklusif.  Beberapa diantaranya adalah Mencari informasi seputar pendidikan anak berkebutuhan khusus, menyusun rencana pendidikan anak, ikutserta aktif dalam program-program sekolah, aktif menjalin komunikasi dengan sekolah tentang perkembangan anak, melakukan pendampingan aktifitas belajar, dan masih banyak lagi yang lainnya.

C.2. Kritik Atas Naskah

Setidaknya penulis mendapati beberapa poin kiranya perlu mendapat perhatian atau pengembangan dari naskah tersebut diantaranya:

1. Aspek Teknis

• Dalam penyajian data dirasa perlu menggunakan tabel, grafik, atau media grafis lainnya agar pembaca lebih mudah dalam memahami data yang didapatkan.
• Layout/tata letak yang perlu dirapikan.

2. Aspek Substansi

• Perlu adanya penambahan sample penelitian supaya lebih merepresentasikan penelitian
• Perlu kajian lanjutan terkait dengan motivasi orang tua untuk terlibat dalam proses pembelajaran (PI) 

Penulis : Chyril Futuhana Ahmad & Muh. Arif Ma'ruf

Sumber Naskah : Hornby, G., & Witte, C. (2010). Parent Involvement in Inclusive Primary Schools in New Zealand: Implications for Improving Practice and for Teacher Education. 

https://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ872439.pdf